Disfungsi motilitas gastrointestinal
A. DEFINISI
Disfungsi motilitas gastrointestinal adalah terjadinya peningkatan, penurunan, ketidakefektifan, atau kurang aktivitas peristaltik pada sistem gastrointestinal (pencernaan) sehinggga menyebabkan gangguan dalam defekasi.B. FAKTOR YANG BERHUBUNGAN:
- Ansietas
- Imobilitas
- Intoleransi makanan
- Malnutrisi
- Memakan kontaminan
- Pemberian makanan enteral
- Penuaan
- Prematuritas
- Program pengobatan
C. TUJUAN DAN KRITERIA HASIL:
Tujuan :
- Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama......... x 24 jam diharapkan pasien membaik
Dengan indikator:
Fungsi Gastrointestinal
Indikator | Ada | Tidak |
---|---|---|
|
Ket:
- 1=Sangat terganggu
- 2=Banyak terganggu
- 3=Cukup terganggu
- 4=Sedikit terganggu
- 5=Tidak terganggu
Indikator | Ada | Tidak |
---|---|---|
|
Ket:
- 1=Sangat berat
- 2=Berat
- 3=Sedang
- 4=Ringan
- 5=Tidak ada
D. INTERVENSI KEPERAWATAN
1. Manajemen Saluran Cerna- Catat tanggal BAB terakhir
- Monitor BAB termasuk frekuensi, konsistensi, bentuk, volume, dan warna dengan cara yang tepat
- Monitor bising usus
- Ajarkan pasien tentang makanan-makanan tertentu yang membantu keteraturan aktivitas usus
- Instruksikan pasien mengenai makanan tinggi serat dengan cara yang tepat
- Berikan cairan hangat setelah makan dengan cara yang tepat
- Jelaskan pada pasien bagaimana terjadinya perut kembung dan cara menguranginya
- Ajarkan pasien untuk menghindari situasi yang menyebabkan masuknya udara berlebihan ke saluran cerna seperti mengunyah permen karet, minum-minuman bersoda, makan dengan cepat, menyedot air dengan sedotan, atau berbicara ketika mulut sedang penuh
- Ajarkan pasien untuk menghindari makanan yang menyebabkan perut kembung seperti buncis, kol, lobak, bawang bombay, kembang kol dan timun
- Diskusikan untuk mengkonsumsi produk susu
- Motivasi pasien untuk melakukan mobilisasi dan posisikan pasien miring ke kiri dengan lutut ditekuk jika diperlukan
- Monitor adanya distensi abdomen atau adanya kram perut
- Batasi masukan oral jika sistem saluran cerna bawah tidak aktif
- Kolaborasi pemberian terapi farmakologi (obat anti perut kembung) jika diperlukan
- Monitor TTV pasien
DAFTAR PUSTAKA
- Gloria M. Bulechek, (et al).2013. Nursing Interventions Classifications (NIC) 6th Edition. Missouri: Mosby Elsevier
- Moorhed, (et al). 2013. Nursing Outcomes Classifications (NOC) 5th Edition. Missouri: Mosby Elsevier
- NANDA International. 2014. Diagnosis Keperawatan: Definisi, Dan Klasifikasi 2012-2014/Editor, T. Heather Herdman; Alih Bahasa, Made Sumarwati, Dan Nike Budhi Subekti ; Editor Edisi Bahasa Indonesia, Barrah Bariid, Monica Ester, Dan Wuri Praptiani. Jakarta; EGC.
- NANDA NIC NOC 2018 - 2020
Sumber : Jurnalis Perawat
Demikianlah artikel singkat dari jurnalis perawat yang berjudul Disfungsi motilitas gastrointestinal. Semoga apa yang telah kami sajikan dan berikan diatas tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Terimakasih atas kunjungannya, sampai jumap lagi yaa.
Demikianlah artikel singkat dari jurnalis perawat yang berjudul Disfungsi motilitas gastrointestinal. Semoga apa yang telah kami sajikan dan berikan diatas tersebut dapat berguna dan bermanfaat bagi teman-teman semuanya. Terimakasih atas kunjungannya, sampai jumap lagi yaa.
EmoticonEmoticon